Jumat, September 20, 2024

3 Wisata Religi di Solo Yang Wajib Dikunjungi!

Editor:Hilmi

Ragam, Jabarupdate: Solo merupakan sebuah kota yang tidak hanya terkenal karena keberagaman wisata budaya dan kuliner saja. Akan tetapi juga karena sejumlah destinasi wisata religi di solo yang menakjubkan dengan arsitektur yang beragam dan menarik.

Dalam beberapa tahun terakhir, Pemerintah Kota Solo telah menambahkan sejumlah destinasi wisata baru yang menarik perhatian. Tentunya, hal ini mampu menjadi kunjungan wajib bagi para wisatawan.

Terlebih lagi, wisata religi di Solo memiliki nilai sejarah yang sangat mendalam dan menyimpan kisah menarik dari proses pembangunan. Tempat-tempat ini tidak hanya patut dikunjungi untuk menikmati keindahan arsitektur melainkan juga untuk memahami sejarah yang terkandung di dalamnya.

3 Wisata Religi di Solo Dengan Arsitektur Menarik

Kota solo tidak hanya terkenal akan kekayaan budayanya saja tetapi juga, berbagai jenis destinasi wisata yang ada. Berikut ini merupakan rekomendasi wisata religi di solo dengan arsitektur yang menarik, yaitu sebagai berikut :

1. Masjid Raya Syekh Zayed Solo

Masjid Syekh Zayed Solo merupakan hibah dari Putra Mahkota UEA yang menjadi simbol persahabatan Indonesia-UEA. Arsitekturnya adalah replika adaptasi dari Syekh Zayed Grand Mosque di Abu Dhabi.

Bangunan masjid ini dibangun dengan 82 kubah berhiaskan batu alam dan satu kubah utama yang membuatnya terlihat megah siang dan malam. Masjid yang satu ini mampu untuk menampung 10.000 jamaah pada hari raya bisa mencapai 15.000 jamaah.

2. Astana Oetara

Wisata religi di solo selanjutnya yang ikonik dan wajib untuk dikunjungi adalah Astana Oetara. Jadi, destinasi Astana Oetara ini berlokasi di Kampung Nayu, Banjarsari, Kota Solo. Wisata religi ini berupa pemakaman KGPAA Mangkunegara VI, keluarga, kerabat, dan abdi dalemnya. Dibangun sejak 1928 dan Ir. Soekarno sebagai arsitek dari pemakaman tersebut.

3. Pura Indrapastra

Pura Indra Prasta memiliki gaya arsitektur Bali dan terletak di Gang Tribusono I Kampung Mutihan RT 05 RW 11 Kelurahan Sondakan, Kecamatan Laweyan, Kota Solo. Bangunan ini didirikan pada tahun 1986 dengan sebagian material berasal dari sisa pembangunan Pura Bhuwana Agung Saraswati di lingkungan Kampus Universitas Sebelas Maret Surakarta (UNS).

Demikian, beberapa destinasi wisata religi di solo yang wajib untuk didatangi oleh para pengunjung. Bangunan – bangunan religi tersebut juga memiliki desain dan gaya arsitektur yang menarik.

- Advertisement -

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News atau gabung di Jabarupdate.id WhatsApp Chanel.

Bagikan Artikel

Komentar

- Advertisement -spot_img
ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Terbaru

- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Terpopuler

- Advertisment -