OLAHRAGA, Jabarupdate: Pada Juni 2023, mantan kekasih Antony, Gabriella Cavallin melaporkan Antony ke kepolisian sipil Sao Paulo atas dugaan kekerasan dan penganiayaan. Selain itu, Gabriella juga melakukan pengaduan terpisah ke Greater Manchester Police.
Sebelumnya, Gabriella menceritakan pengalamannya melalui media Brasil, UOL. Ia mengaku menjadi korban kekerasan yang dilakukan Antony pada Juni tahun lalu dan Mei tahun ini.
Menanggapi tuduhan tersebut, Antony menyangkalnya dengan mengatakan bahwa Ia bukanlah pria yang suka melakukan kekerasan terhadap perempuan.
“Saya tidak pernah mendukung adanya kekerasan terhadap wanita. Saya rasa itu sangat salah, 100% salah,” ucap Antony.
“Saya memiliki ibu dan saudara perempuan, dan saya tidak pernah mau mereka menjadi korban kekerasan,” lanjutnya sekaligus menandaskan pernyataanya.
Meskipun masih berupa tuduhan dan Antony sendiri melakukan penyangkalan, tuduhan yang diajukan tergolong berat. Apalagi, Gabriella menyatakan bahwa Ia mempunyai bukti berupa foto-foto luka di bagian tubuhnya yang diduga muncul setelah dirinya mengalami penganiayaan dari Antony.
Akibatnya, pemain bernama lengkap Antony Matheus dos Santos ini harus rela dicoret dari skuad Brasil pada awal pekan ini. Pencoretan tersebut diumumkan Brazilian Football Confederation melalui laman resminya.
Selain itu, banyak sekali media yang mendesak Manchester United untuk mengeluarkan sikap terhadap tuduhan yang sedang terjadi. Akhirnya, melalui laman resminya, manutd.com MU menanggapi tuduhan tersebut dengan menunda pemberangkatan sang pemain ke Old Trafford sampai ada informasi terbaru mengenai tuduhan tersebut pada Minggu, 10 September 2023.
“MU mengakui adanya tuduhan terhadap Antony. Para pemain yang tidak mengikuti international break akan kembali menjalani latihan hari Senin nanti. Tapi, telah disepakati dengan Antony kalau dirinya ditunda kembali jalani latihan sampai pemberitahuan terbaru mengenai tuduhan terhadapnya.”
“Sebagai klub, kami mengecam aksi kekerasan atau pelecehan. Kami menyadari pentingnya melindungi semua pihak yang terlibat di situasi ini, dan menyadari dampak tuduhan ini terhadap korban.”
Menyadari situasi pelik yang sedang terjadi, Antony pun memberikan pernyataan melalui akun instagram pribadinya, “Saya sepakat dengan MU untuk absen dalam waktu tertentu, selagi saya menyelesaikan kasus tuduhan yang diarahkan ke saya. Ini adalah keputusan bersama untuk mencegah gangguan kepada rekan setim atau kontroversi ke pihak klub.
“Saya ingin membuktikan kalau diri saya tidak salah terkait apa yang dituduhkan ke saya, saya akan kooperatif dengan kepolisian untuk membantu mereka menemukan kebenaran. Saya juga menantikan untuk bisa merumput kembali secepatnya.” Tulisnya.
Sebelumnya, hal serupa menimpa pemain Manchester United yang lain, Mason Greenwood. Greenwood diskord MU sejak Januari 2022 dan berakhir dengan kepindahan Greenwood ke Getafe. Selama masa skorsingnya, tentu Greenwood tidak pernah diturunkan ke lapangan hijau.
Mengingat hal tersebut, akankah drama yang menimpa Greenwood hingga Ia tak bisa merumput lebih dari satu tahun juga akan terjadi kepada Antony? Bagi penggemar sang Setan Merah terutama penggemar pemain bernomor punggung 21, tentu saja berharap tuduhan ini cepat terselesaikan.