Garut, Jabarupdate: Gempa Bumi kembali mengguncang Kabupaten Garut Jawa Barat, pada Kamis (19/10) malam, sekitar pukul 21.08 WIB.
Gempa berkekuatan 5,6 SR ini membuat sejumlah warga Sukabumiikut merasakan dan mendengar suara gemuruh.
Namun, tidak semua warga Sukabumi meraskan, hanya beberapa orang saja yang merasakan getaran gempa tersebut. Adapun yang mendengar suara yaitu Riza (39), warga Kebonpedes, Kab. Sukabumi, Jawa Barat.
Dia menyebutkan merasakan dua kali getara gempa. “Saya lagi main HP. Kemudian terdengar suara gemuruh terlebih dahulu baru sehabis itu kerasa getaran, panik langsug ngebangunin anak dan istri pergi ke luar. Ya dua kali getaranya,” ucap Riza, dilansir dari detikJabar.
Dilansir dari akun instagram resmi @infobmkg, menerangkan dalam unggahannya bahwa gempa tersebut berasal dari wilayah bagian Barat Daya Kabupaten Garut, Jawa Barat. Gempa berkekuatan 5,6 dengan kedalaman 18 km.
“Magnitudo 5,6, berlokasi 8,09 Lintang Selatan dan 107.34 Bujur Timur 114 km Barat Daya Kabupaten Garut, Jawa Barat, dengan kedalaman 18 km,” tulis akun @infobmkg pada Selasa (10/10/2023) pukul 21.00.
Lokasi gempa tersebut berada di 114 kilometer Barat Daya Kab. Garut. Namun, gempa itu selain terasa di Kab. Sukabumi, juga terasa sampai Kota Sukabumi. Ada pula warga Kota Bandung ikut merasaka gempa Garut kali ini.
Salah seorang warga Kota Sukabumi Manaf (25) menerangkan, getaran gempa terasa cukup kuat. “Kerasa banget sampai dua kali. Saya lagi jajan sate di pinggir jalan. Awalnya belum sadar saya kira itu getaran dari kendaraan yang lewat. Tapi pas yang kedua baru saya merasakannya getaran sangat besar,” kata Manaf.
Menurut Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) menyebutkan gempa tidak berdampak pada tsunami. Namun dihimbau agar Masyarakat tetap waspada terhadap gempa susulan yang mungkin terjadi.
