Jawa Barat, Jabarupdate: Situasi setelah 6 hari selesai Idul Fitri, inflasi yang terjadi di Jawa Barat terpantau aman terkendali. Dimulai hari Selasa (16/04) para pedagang mulai melaksanakan aktivitas seperti biasa.
Harga komoditi yang berada dipasaran, yang terjadi akibat inflasi tetap sama, dengan hari-hari sebelumnya.
Hingga saat ini, harga komoditi pangan yang berada di Jawa Barat masih sama seperti harga komoditas hari kemarin, yakni selasa (16/04).
Akan tetapi dari sekian banyak yang mengalami kenaikan, ada harga komoditi yang mengalami penurunan, yaitu cabai merah, yang semula Rp. 90.000 per kg, menjadi Rp. 73.000 per kg.
Herman Suryatman Sekretaris Daerah Provinsi Jawa barat mengatakan, walaupun secara umum inflasi bisa terkendali, kami berupaya untuk terus mempertahankan stok agar kebutuhan pokok tetap terjaga.
“Kita harus tetap menjaga Psikologis demand, agar tidak ada lonjakan yang begitu berlebihan. Sehingga disaat banyak permintaan,tidak akan gampang dimanfaatkan oleh para pedagang, yang selalu memanfaatkan keadaan”, ungkap herman, Rabu (17/04) Kota Bandung.
Selain itu, Herman menegaskan bahwa timnya meningkatkan pengawasan di pasar tradisional bahkan modern, dengan tujuan untuk melakukan pengawasan agar tidak ada praktik yang tidak wajar dan penimbunan.
“Kita selalu melakukan koordinasi kepada para pedagang, produsen dan asosiasi konsumen, dalam upaya pencegahan kenaikan yang tidak wajar, serta berjalannya distribusi dengan baik”, ucapnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan jika pemantauan harga di kabupaten/kota Jabar terus menerus dilakukan hingga saat ini.
Bahkan mereka juga melakukan sosialisasi kepada masyarakat akan pentingnya menjadi bijak, dengan tidak berbelanja berlebihan dan hanya secukupnya.
“Untuk suasana perjalanan, secara umum tidak ada gangguan apapun, semuanya cenderung dalam keadaan normal dan baik-baik saja,” ungkap herman.
