Kamis, November 13, 2025

Korban Ponpes Ambruk Sidoarjo Teridentifikasi, Total 50 Korban

Tim DVI Polda Jatim identifikasi dua jenazah dan satu body part korban Ponpes ambruk Sidoarjo. Total 50 korban teridentifikasi dari 67 kantong jenazah.

Nasional, Jabarupdate: Tim Disaster Victim Identification (DVI) Biddokkes Polda Jawa Timur kembali berhasil mengidentifikasi dua jenazah dan satu bagian tubuh (body part) korban tragedi ambruknya gedung Pondok Pesantren (Ponpes) Al Khoziny, Sidoarjo, pada Jumat (10/10/2025) malam. 

Hingga kini, total 50 jenazah korban Ponpes ambruk Sidoarjo telah teridentifikasi dari 67 kantong jenazah yang diterima.

Kepala Bidang Kedokteran dan Kesehatan (Kabiddokkes) Polda Jatim, Kombes M Khusnan, menyampaikan bahwa pada hari ke-12 pasca-tragedi, timnya berhasil mengidentifikasi tiga kantong jenazah.

“Operasi DVI Polda Jatim telah berhasil mengidentifikasi tiga kantong jenazah, terdiri dari dua jenazah utuh dan satu body part, yang cocok dengan data ante-mortem,” ujar Khusnan di RS Bhayangkara Polda Jatim, Surabaya, Jumat malam, dikutip Jabarupdate dari CNNIndonesia.

Identitas Korban yang TeridentifikasiMoh. Alfin Mutawakilalallah (17 tahun), warga Desa Lomaer, Blega, Bangkalan. Jenazah dengan nomor post-mortem (PM) RSB B-031 teridentifikasi melalui pemeriksaan gigi dan medis, cocok dengan nomor ante-mortem (AM) 051.

Muhammad Iklil Ibrahim Al Aqil (15 tahun), warga Dusun Tegal Gebang, Sukorejo, Bangsalsari, Jember. 

Jenazah dengan nomor PM RSB B-049 teridentifikasi melalui pemeriksaan gigi dan medis, cocok dengan AM 004.

Body part dengan nomor PM 056.1 cocok secara DNA dan medis dengan jenazah PM 030, yang sebelumnya diidentifikasi pada Rabu (8/10/2025) sebagai Muhammad Haikal Ridwan (14 tahun), warga Dusun Barat Leke, Sendang Dajah, Labang, Bangkalan.

Khusnan menambahkan, ketiga kantong jenazah tersebut telah diserahkan kepada pihak keluarga. 

Sampai saat ini, kata dia, tim gabungan telah mengidentifikasi 50 korban dari total 67 kantong jenazah. Masih ada 14 kantong jenazah yang dalam proses identifikasi.

Daftar Korban yang Telah Teridentifikasi

Berikut adalah beberapa nama korban tragedi ambruknya gedung Ponpes Al Khoziny yang telah teridentifikasi:

– Maulana Alfan Ibrahimavic (15 tahun), Pabean Cantikan, Surabaya

– Muhammad Soleh (22 tahun), Jalan Madura, Bangka Belitung

– Muhammad Mashudulhaq (14 tahun), Kalikendang, Dukuh Pakis, Surabaya

– Rafi Catur Okta Mulya Pamungkas (17 tahun), Putat Jaya Sekolahan, Surabaya

– M. Agus Ubaidillah (14 tahun), Gresik Gudukan, Krembangan, Surabaya

… (dan 45 nama lainnya, lihat daftar lengkap di sumber resmi Polda Jatim)

Proses Identifikasi yang Teliti

Proses identifikasi dilakukan dengan metode pemeriksaan gigi, medis, dan analisis DNA untuk memastikan kecocokan antara data post-mortem dan ante-mortem. 

Tim DVI Polda Jatim terus bekerja untuk mengidentifikasi sisa jenazah guna memberikan kepastian kepada keluarga korban.

Tragedi ambruknya gedung Ponpes Al Khoziny ini menjadi duka mendalam bagi masyarakat Jawa Timur. 

Pihak berwenang masih menyelidiki penyebab pasti kejadian ini, sementara proses identifikasi korban terus berlangsung.

- Advertisement -

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News atau gabung di Jabarupdate.id WhatsApp Chanel.

Bagikan Artikel

Komentar

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Terbaru

- Advertisment -spot_img

Terpopuler

- Advertisment -