Sabtu, Mei 17, 2025

Lentog Tanjung, Kuliner Khas Kudus yang Bikin Kangen

Editor:Hilmi

Ragam, Jabarupdate: Kalau kamu berkunjung ke Kudus, jangan lupa mencicipi Lentog Tanjung khas Kudus. Pusat penjual Lentog Tanjung ada di Desa Tanjungkarang, Kecamatan Jati,  Kabupaten Kudus, Jawa Tengah. Disana kamu akan temukan sekitar 20 penjual Lentog Kudus.

Cita Rasa Lentog Tanjung yang Gurihnya Bikin Kangen

Bagi kamu yang belum tahu apa itu Lentog Tanjung, makanan ini berisi potongan lontong yang diguyur dengan sayur nangka muda lengkap dengan kuah santannya yang kental dan gurih. Dicampur dengan potongan tahu tempe yang dimasak opor, serta ditambah pelengkap bawang goreng sebagai topping.

Sayur nangka mudanya dimasak dengan bumbu lodeh hingga sangat empuk. Menjadi paduan hidangan yang pas dan lezat dengan tahu tempe yang dimasak opor. Jika kamu suka pedas, bisa tambahkan sambal maupun cabai rawit yang dikukus.

Penyajiannya juga unik karena dilapisi dengan daun pisang. Ukuran lontong yang digunakan sepadan dengan ukuran betis orang dewasa. Agar semakin lengkap dan nikmat kamu bisa menambahkan kerupuk, gorengan, maupun telur puyuh sebagai pendamping.

Dengan harga mulai dari lima ribu rupiah saja, kamu bisa sarapan kenyang dengan nikmatnya Lentog Tanjung yang menggugah selera. Sangat murah meriah bukan?

Sejarah Lentog Tanjung Khas Kudus

Selain cita rasanya yang lezat, Lentog Tanjung juga memiliki sejarah yang unik. Penamaan Lentog Tanjung berkaitan dengan Desa Tanjung. Dulu, Desa Tanjung dilarang untuk menjual nasi karena KH. Abdul Hadi yang merupakan tokoh masyarakat Kudus datang menyebarkan agama Islam bersama beberapa wali.

KH. Abdul Hadi bersama para wali diam-diam membangun masjid sebagai pusat dakwah Agama Islam di Kudus di malam hari hingga subuh. Sebelum masjid didirikan, para wali mendirikan sumur terlebih dahulu. Namun, wali tersebut menemukan tanah yang lembek dan becek.

Karena menemui tanah yang lembek, maka wali pun mengatakan, warga sini atau yang dimaksud warga Tanjungkarang rezekinya dari yang lembek-lembek. Warga pun mengaitkan hal tersebut dan mencoba mengais rezeki dengan berjualan Lentog Tanjung yang memiliki tekstur lembek.

Lentog Tanjung khas Kudus memang sangat digemari oleh warga seantero kudus. Dahulu, Lentog Tanjung dijual secara keliling oleh para laki-laki. Namun sekarang semakin berkembang dan Lentog Tanjung dapat ditemukan dengan mudah di Kudus khususnya daerah Tanjung. Bagaimana, apakah kamu tertarik untuk mencoba?

- Advertisement -

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News atau gabung di Jabarupdate.id WhatsApp Chanel.

Bagikan Artikel

Komentar

ARTIKEL TERKAIT

Terbaru

- Advertisment -spot_img

Terpopuler

- Advertisment -