Nasional, Jabarupdate: Meskipun pemerintah telah menurunkan Bantuan Pangan II, harga beras terus meninggi dan diperkirakan tetap tinggi hingga akhir tahun.
Dilansir dari Kata Data, rata-rata harga beras medium nasional berada di angka 13.160/kg. Harga tersebut naik sekitar 1,3% dari Senin minggu kemarin (18/9) ketika beras masih berkisar di angka 12.990 per kilogram. Lalu, rata-rata harga beras medium nasional itu naik 2,2% jika dihitung dari tanggal 25 Agustus 2023.
Mayoritas Provinsi mencatatkan harga beras premium lebih tinggi dari HET (harga eceran tertinggi). Papua tercatat sebagai Provinsi yang memiliki harga beras premium yang lumayan tinggi. yakni seharga 15.690/kg. Sedangkan Provinsi yang tercatat memiliki harga beras relatif rendah dipegang oleh Sulawesi Tengah 11.000 per kilogram.
Sementara itu, rata-rata harga beras premium nasional berada di angka 14.930/kg. Naik 7,87% dari capaian pada tabggak 25 Agustus 2023 yang mencapai angka 13.840/kg. Bahkan, ada beberapa 2 provinsi yang terdata oleh Badan Pangan memiliki harga beras premium menembus angka 18.000/kg, yakni di provinsi Papua dan Kalimantan Selatan.
Sementara itu, Badan Pangan juga mencatat 8 provinsi yang memiliki rata-rata harga beras di bawah angka Rp. 14.000/kg. Delapan provinsi tersebut antara lain: Sulawesi Tenggara, Sulawesi Utara, Daerah Istimewa Yogyakarta, Lampung, Jawa Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, dan Daerah Istimewa Aceh.
Presiden Joko Widodo telah menginstruksikan pengiriman bantuan beras dalam Bantuan Pangan II kepada Bulog pada tanggal 11 September 2023. Bantuan yang diturunkan pemerintah itu diharapkan bisa meredam harga beras yang kini meninggi.
Budi Waseso sebagai direktur Bulog mengucapkan bahwa bantuan beras akan dikirim dalam tiga bulan ke depan. Bantuan tersebut akan dikirim kepada 21,3 juta Keluarga Penerima Manfaat.
“Ya ini melanjutkan bantuan pangan dalam bentuk beras yang akan diberikan di September, Oktober, November, masing-masing 10 kg kepada 21,3 juta keluarga penerima,” kata Budi Waseso dalam keterangan pers pada Senin, 25 September 2023.
Dalam tiga bulan ke depan, Bulog akan mengirimkan bantuan beras dengan total 639 ribu ton. Itu berarti, Bulog akan mengirimkan bantuan beras sebanyak 213 ribu ton per bulannya.