Kamis, November 13, 2025

Sensus Ekonomi 2026, Ciamis Siap Petakan Potensi Perekonomian Daerah

Ciamis, Jabarupdate: Pemerintah Kabupaten Ciamis menegaskan kesiapannya menyukseskan Sensus Ekonomi 2026, sebuah agenda strategis Badan Pusat Statistik (BPS) untuk memetakan potensi dan dinamika perekonomian daerah.

Kegiatan ini diawali dengan Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026 dan Peningkatan Literasi Statistik yang digelar di Aula Sekretariat Daerah Ciamis pada Kamis (9/10/2025).

Acara tersebut dihadiri oleh berbagai elemen masyarakat, termasuk pemerintah daerah, asosiasi pengusaha, akademisi, mahasiswa, dan instansi terkait.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Ciamis, Andang Firman Triyadi, secara resmi membuka acara tersebut.

Dalam sambutannya, ia menekankan pentingnya data yang akurat dan terintegrasi sebagai landasan utama perencanaan pembangunan daerah.

Menurutnya, data adalah alat analisis kunci dalam merumuskan kebijakan, program prioritas, dan evaluasi capaian pembangunan, baik secara makro maupun sektoral.

Ia juga menyebutkan bahwa Ciamis telah memiliki payung hukum berupa Peraturan Bupati tentang Ciamis Satu Data, yang menjadi wujud komitmen pemerintah daerah dalam mewujudkan tata kelola data yang berkualitas.

“Hasil Sensus Ekonomi akan menjadi sumber informasi penting untuk memahami potensi ekonomi Ciamis. Untuk itu, keterlibatan aktif seluruh elemen masyarakat sangat diperlukan,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala BPS Kabupaten Ciamis, Ahmad Lukman, menjelaskan bahwa sosialisasi ini merupakan langkah awal menuju pelaksanaan Sensus Ekonomi, yang merupakan mandat Undang-Undang Statistik Nomor 16 Tahun 1997.

Sensus ini menjadi salah satu agenda utama BPS, bersama dengan Sensus Penduduk dan Sensus Pertanian.

“Sensus Ekonomi bertujuan memotret struktur dan kondisi perekonomian daerah. Data yang dihasilkan akan menjadi dasar untuk merumuskan strategi pembangunan yang inklusif dan berkelanjutan,” ungkap Ahmad.

Sensus Ekonomi 2026 diharapkan dapat memberikan gambaran menyeluruh tentang aktivitas ekonomi di Ciamis, mulai dari sektor perdagangan, industri, hingga usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Data ini akan menjadi acuan bagi pemerintah daerah dalam merancang kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi lokal.

Andang juga menegaskan bahwa dukungan pemerintah daerah terhadap sensus ini merupakan wujud nyata dari pendekatan perencanaan berbasis bukti (evidence-based planning).

“Dengan data yang akurat, kita dapat memetakan potensi ekonomi, mengidentifikasi tantangan, dan merumuskan solusi yang tepat untuk kesejahteraan masyarakat Ciamis,” katanya.

Sosialisasi ini diharapkan dapat meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya data statistik dalam pembangunan.

Seluruh pihak, mulai dari pelaku usaha hingga akademisi, diajak untuk mendukung penuh pelaksanaan Sensus Ekonomi 2026 agar menghasilkan data yang berkualitas dan bermanfaat bagi pembangunan daerah.

- Advertisement -

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News atau gabung di Jabarupdate.id WhatsApp Chanel.

Bagikan Artikel

Komentar

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img
- Advertisment -spot_img

Terbaru

- Advertisment -spot_img

Terpopuler

- Advertisment -