Ciamis, Jabarupdate: Seluruh Pegawai Dinas Perhubungan (Dishub) Ciamis teken pakta integritas sebagai bagian dari komitmen mereka terhadap netralitas dalam proses demokrasi yang akan datang.
“Penandatanganan pakta integritas ini, kami di Dishub Ciamis menegaskan komitmen untuk memastikan netralitas dan integritas selama proses Pemilihan 2024,” ujar Kepala Dishub Ciamis Dadang Mulyatna, Senin (20/11/2023).
Ia juga mengungkapkan, teken pakta integritas itu adalah bukti konkret dari keseriusan Dishub Ciamis dalam mendorong proses demokrasi yang bersih dan transparan.
Pakta integritas yang ditandatangani mencakup berbagai poin, termasuk larangan bagi pegawai Dishub Ciamis untuk terlibat dalam kegiatan politik aktif selama masa Pemilu, serta komitmen untuk memastikan bahwa pelayanan publik yang mereka berikan tidak terpengaruh oleh afiliasi politik.
Ada pula komitmen termasuk larangan terlibat dalam kampanye politik serta menjamin bahwa keputusan atau tindakan yang diambil tidak dipengaruhi oleh kepentingan politik.
Menurut Dadang, dengan penandatanganan pakta integritas ini, Dishub Ciamis memberikan pesan yang kuat bahwa netralitas adalah landasan utama dalam proses demokrasi.
Langkah ini diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi lembaga pemerintahan dan masyarakat luas dalam memastikan Pemilu yang berkualitas dan adil.
“Operasi merupakan langkah yang di ambil Dinas Perhubungan Ciamis dalam menjamin netralitas dan integritas pemilu 2024, sebagai upaya penting menjaga demokrasi yang sehat,” ujarnya
Ia mengungkapkan, pelaksanakan ikrar bersama dan penandatanganan Pakta Integritas Pemilu dan Pemilihan Tahun 2024 di Aula Dinas Perhubungan diikuti oleh seluruh Pegawai Lingkup Dinas Perhubungan Kabupaten Ciamis.
Kepala Dishub Ciamis juga menegaskan bahwa netralitas adalah pilar utama dalam mendukung proses demokrasi yang berkualitas.
Langkah ini, lanjut dia, diharapkan dapat menjadi teladan bagi lembaga pemerintahan lainnya dalam menjaga integritas Pemilu.
Para pegawai Dishub Ciamis pun menyambut baik langkah ini dalam menegaskan komitmennya terhadap netralitas dalam Pemilu.
Mereka menganggap komitmen yang dibangun sebagai contoh yang penting bagi lembaga pemerintahan lainnya dalam memastikan keadilan dan transparansi dalam proses demokrasi.
