Selasa, Desember 3, 2024

Pedagang Unjuk Rasa Tuntut Perlintasan Sebidang Ciroyom Dibuka

Editor:Ujang Nana

BANDUNG, Jabarupdate: Sejumlah pedagang Pasar Ciroyom berunjuk rasa di perlintasan sebidang Ciroyom, Kota Bandung untuk menuntut pintu perlintasan dibuka kembali.

Diketahui, perlintasan Ciroyom tersebut sudah satu bulan ditutup sejak Flyover Ciroyom itu diresmikan pada 23 Oktober 2024 lalu.

Sehingga mereka meminta dibangun pembangunan Jembatan Penyeberangan Orang (JPO).

“Kami merasa rugi dengan dibangunnya flyover tapi tidak disertai JPO, apalagi rel ditutup. Kami bukan menolak flyover, tapi tolong sesuai janji akan dibangun JPO sebelum jalan ditutup,” ujar seorang pedagang, Toni (39), Senin (25/11/2024).

Pihaknya bersama pedagang yang lain protes penutupan perlintasan itu karena sejak ditutup para pedagang harus memutar jalan dengan menaiki flyover sembari mendorong gerobak dagangannya.

“Ya muter naik ke sana, bahkan kemarin ada warga yang meninggal masa harus muter ke Ciroyom naik flyover didorong. Pembeli sepi gak ada, coba tiap malam ke sini gak ada pembeli, bukan cuma turun pendapatan tapi gak ada,” katanya.

Sementara warga Ciroyom, Arisman (43) mengatakan, aksi demo tersebut dilakukan karena warga dan para pedagang berharap perlintasan sebidang dibuka dulu sebelum JPO dilakukan pembangunan.

“Kok Ciroyom saja yang ditutup, sementara stasiun lain masih dibuka kayak Cimindi dan sebagainya. Jadi sebelum JPO dibangun ini dibuka dulu saja,” ucap Arisman.

Manajer Humas PT KAI Daop 2 Bandung, Ayep Hanapi mengatakan, terkait aksi demo masyarakat yang meminta pintu perlintasan dibuka, akan disampaikan ke Kementerian Perhubungan dan pemerintah daerah.

“Kami melakukan penutupan pintu perlintasan ini sudah sesuai prosedur. Sebelum melakukan penutupan, kita sudah sosialisasi ke masyarakat bahwa seiring dengan peresmian flyover pintu perlintasan ini kita tutup untuk kendaraan roda dua maupun roda empat,” katanya.

Ia mengatakan, pembukaan perlintasan itu merupakan kewenangan Kementerian Perhubungan, sehingga masyarakat bisa mengusulkan dengan cara mengirim surat ke Direktur Jenderal Keselamatan Perkeretaapian dan Balai Teknik Perkeretaapian kelas 1 Bandung.

- Advertisement -

Baca Berita dan Artikel yang lain di Google News atau gabung di Jabarupdate.id WhatsApp Chanel.

Bagikan Artikel

Komentar

ARTIKEL TERKAIT
- Advertisment -spot_img

Terbaru

- Advertisment -spot_img

Terpopuler

- Advertisment -