JAWA BARAT, Jabarupdate: Pemerintah Provinsi (Pemrov) Jawa Barat melalui DPMPTSP menawarkan 210 proyek investasi dalam kegiatan West Java Investment Summit (WJIS).
Diektahui, WJIS 2024 merupakan pertemuan investasi Jawa Barat, yang diselengarakan pada 19 September 2024.
Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Provinsi Jawa Barat Nining Yuliastiani menuturkan dalam WJIS 2024 akan di tawarkan 210 proyek investasi.
“210 investasi tersebut diantaranya, 170 potensi investasi dan 40 proyek lainnya yang sudah sudah siap ditawarkan,” ungkapnya, Selasa (17/09/2024).
Nining juga menyapaikan, nanti akan dilakukan project expose dan exhibition hall, melakukan kegiatan one on one meeting untuk proyek yang sudah siap ditawarkan.
“Sehingga nanti investor bisa lebih yakin dan percaya bahwa proyek ini ada dan potensi itu ada,” ucapnya.
Termasuk juga akan melakukan gelar wicara, di mana terkait informasi kompetensi sumber daya manusia (SDM) tenaga kerja yang dibutuhkan untuk memberikan kenyamanan bagi investor dalam berinvestasi di Jabar.
“Agar tenaga kerja Jawa Barat dapat memenuhi permintaan pasar dan mendukung pertumbuhan investasi di sektor-sektor strategis. Selain itu, rantai pasok juga akan menjadi bahan diskusi strategis yang berfokus pada penguatan kemitraan antara UMKM dan industri besar,” tuturnya.
Nining juga memaparkan terdapat area pameran yang menampilkan showchase 23 Potensi dan Peluang Investasi di Jawa Barat.
Dari data yang diperoleh, WJIS 2024 juga menjadi ajang presentasi berbagai proyek strategis yang siap untuk didanai oleh para investor.
Ia mengharapkan kolaborasi antara Pemprov Jabar dan Bank Indonesia Kantor Perwakilan Jawa Barat, dalam WJIS 2024 bertajuk Unleashing West Java Invesment Potencies, mampu mendongkrak investasi di seluruh potensi yang ada di Jabar.
“WJIS 2024 menjadi ajang pertemuan strategis antara pemerintah, pelaku usaha, investor dan komunitas bisnis, untuk mendorong kolaborasi dan inovasi yang akan mengakselerasi pertumbuhan ekonomi Jawa Barat,” ucapnya.