Kota Depok, Jabarupdate: Anggota Komisi IX DPR RI, Netty Prasetiyani, melangkah bersama Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) menggelar sosialisasi dan KIE Program Bangga Kencana di Kota Depok.
Kegiatan yang berlangsung di Rumah Kayu Ilir-Ilir, Kecamatan Pancoran Mas pada Jumat (8/11/2024), ini dalam upaya mendukung kesejahteraan keluarga dan mencegah stunting,
Netty menjelaskan, permasalahan stunting masih menjadi tantangan besar bagi masyarakat Indonesia.
“Stunting ini gangguan pertumbuhan dan perkembangan anak akibat kurangnya gizi. Penting bagi masyarakat untuk mulai sadar akan gizi dan pola hidup sehat, terutama di tingkat keluarga. Sayangnya, 65% kepala keluarga di Indonesia hanya memiliki pendidikan sampai tingkat SD, yang membuat edukasi soal gizi jadi kurang efektif,” tuturnya.
Ia juga menekankan tiga syarat penting dalam membangun keluarga yang berkualitas: visi dan perencanaan yang matang, ketahanan keluarga, serta pola asuh yang baik.
“Keluarga harus punya tujuan yang jelas dan berfokus pada ketahanan keluarga. Cara mengasuh anak yang benar itu sangat penting untuk masa depan mereka,” lanjut Netty.
Anggota DPR RI Netty Prasetiyani Melangkah Bersama BKKBN: Gencar Cegah Stunting
Sementara itu, Elma Triyulianti Djadjuri, Penata Kependudukan dan KB Ahli Madya dari BKKBN Jakarta Barat, menyebutkan bahwa 80% perkembangan otak terjadi selama masa kehamilan.
“Di Provinsi Jawa Barat, angka stunting pada 2023 mencapai 21,7%, dan di Depok sendiri naik dari 12% pada 2022 menjadi 14% pada 2024. Maka, kita harus lebih gencar lagi mencegah stunting dengan asupan gizi seimbang, imunisasi lengkap, dan tablet tambah darah untuk ibu hamil,” jelasnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Anggota DPR RI Dapil Depok-Bekasi, H. Muhammad Kholid, Wakil Walikota Depok Ir. H. Imam Budi Hartono, serta Rahmat Pache, Kabid Ketahanan dan Kesejahteraan Keluarga DP3AP2KB Kota Depok.
Mereka memberikan dorongan agar masyarakat terus mendukung program-program pencegahan stunting dan kesejahteraan keluarga demi masa depan generasi yang lebih sehat dan sejahtera.
