Ciamis, Jabarupdate: Pondok Pesantren Cikanyere menggelar Milad dengan tema “Berkhidmat untuk Ummat, Menyiapkan Generasi Bermartabat, Menuju Bahagia Dunia Akhirat”.
Peringatan milad yang ke-167 itu dilaksakan di Dusun Cigoong RT 01/RW 01 Desa Sirnabaya, Kecamatan Rajadesa, Kabupaten Ciamis, pada Ahad (15/5/2022).
Agenda Milad ini diisi dengan Tabligh Akbar oleh KH Tatang Mustofa Kamal (Pimpinan Pondok Pesantren Nurul Huda Garut dan Ust. Irfan Surahman, S.Pd.I Wakil Ketua Ikatan Da’I Muda Indonisa (IDMI) Ciamis.
Mamat Rahmat selaku ketua panitia sekaligus ketua alumni mengatakan, jangan sampai alumni Pesantren Cikanyere melupakan almamater.
“Saya berkewajiban untuk mengingatkan kepada alumni agar menghadiri setiap undangan dari pihak Pondok Pesantren,” ucap dia.
Ia menambahkan, harapan untuk ke depannya, setiap satu bulan sekali ada jadwal temu alumni di pesantren sebagai bentuk tawasul kepada guru yang sudah tidak ada.
Kiai Amin Jalust selaku pimpinan Pesantren Cikanyere mengatakan, jangan sampai ada yang melupakan sejarah berdirinya Pondok Pesantren Cikanyere.
Ia menjelaskan, pesantren Cikanyere pernah dijadikan sebagai markas pengendali prajurit Belanda sebelum kemerdekaan Republik Indonesia (RI).
“Pasukan pengendali prajurit itu bertugas sebagai pengacau pasukan Belanda yang suka hilir mudik ke Cirebon, Tasik, Kawali, dan Rancah,” ungkap dia.
Dia menambahkan, di antara pasukan pengendali prajurit Belanda tersebut terdapat santri Pondok Pesantren Cikanyere.
Milad Pesantren Cikanyere yang ke-167 ini banyak mendapat dukungan dari berbagai kalangan. Dari mulai Wakil Gubernur Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum, Ketua DPRD Ciamis, akademisi, dan juga artis.
